Berita

Mardigu Wowiek dalam channel YouTube Abraham Samad SPEAK UP, Minggu (26/11)/Rep

Politik

Pengaruh pada Pilpres 2024, Mardigu: Singapura Lebih Powerfull Ketimbang China dan AS

SENIN, 27 NOVEMBER 2023 | 06:54 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Perhelatan Pilpres 2024 di Indonesia tidak lepas dari pengaruh geopolitik global. Ada tiga negara yang dominan menancapkan pengaruhnya dalam Pilpres 2024 mendatang yakni Amerika Serikat (AS), China dan Singapura.

Hal itu Hal itu disampaikan analis geopolitik, Mardigu Wowiek dalam podcast bersama mantan Ketua KPK, Abraham Samad dalam channel YouTube Abraham Samad SPEAK UP, Minggu (26/11).

Menurut Mardigu, AS dan China tengah bertarung mengamankan kepentingannya di Pilpres 2024 dengan berbagai operasi intelijennya.


“Beberapa kali kaki organik dari negara adidaya Amerika saya bertemu. Mereka menyatakan 10 tahun terakhir negara Indonesia miring ke Tiongkok. Tiongkok diberikan previlege,” ujar Mardigu.

Pria yang memiliki nama samaran Mr. Bossman ini lalu menyatakan pihak AS saat ini cenderung menunggu di dekat finish (hari H).
 
Tools kami, currency dan bursa (meniru ucapan kaki tangan organik AS). Jadi kalau bursa di Indonesia mendadak ditarik semua, itu tools mereka. Lalu currency, jadi jangan kaget kalau tiba-tiba Dolar jadi Rp15 ribu, Rp16 ribu, Dolar langka, itu kodenya. Itu kode, kita tunggu aja kodenya masuk. Mereka mengendalikannya pakai economy warfare,” jelasnya.

Namun melihat realita saat ini, Mardigu menyebut action itu belum dilakukan AS. Dia menilai, dalam hitungan detik, negara adidaya itu bisa melakukan hal tersebut seperti tahun 1998 dalam menumbangkan rezim Soeharto.
 
Selain dua negara tersebut (AS dan China), Mardigu mengingatkan ada satu negara lagi yang bermain dalam Pilpres di Indonesia, yakni Singapura.

Hal itu dipertegas oleh Abraham Samad selaku host, yang menyebut ada uang dalam jumlah besar disimpan di Singapura dan siap digunakan oleh salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden (paslon).

“(Uang di Singapura) itu sudah bocor dimana-mana. Apakah itu dari asing atau oligarki, itu masih wallahualam. Tentu itu untuk paslon tertentu,” tutur Mardigu.
 
Bahkan dia menegaskan peran Singapura justru perlu diantisipasi, baik oleh para paslon maupun rakyat Indonesia.

“Saya melihat Singapura lebih powerfull ketimbang Tiongkok dan AS. Lebih powerfull dalam pilpres manapun. Negara ini seperti Israel di Timur Tengah. Negara ini ingin hidup 1000 tahun dan investasi terbesar ada di Indonesia,” bebernya.

“Singapura itu tidak mau ofensif, tidak mau perang dengan Indonesia, dia hanya ingin Indonesia stabil. Paslon harus menyadari dan masyarakat juga harus menyadari bahwa negara tetangga kita (Singapura) ingin survive,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya